Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Struktur Kontrol Statement include_once

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatu
Bismillahirrahmanirrahiim

Statement require() dan include() identik dalam banyak hal, kecuali cara penanganan kegagalan. include() menghasilkan suatu peringatan, sedangkan require() menghasilkan suatu Fatal Error. Meskipun demikian, jangan takut menggunakan require() apabila Anda menginginkan suatu file yang tidak ditemukan menghentikan proses terhadap halaman tersebut. include() tidak menghentikan proses tetapi melanjutkannya. Jadi, pastikan Anda membuat include_path yang sesuai.



Statement include_once
PHP juga menyediakan statement include_once() yang bertindak sama seperti statement require_once() dengan suatu perbedaan utama. Statement require_once() memungkinkan eksekusi script berhenti dengan sutau fatal error apabila file target yang ingin digabungkan tidak ditemukan. Statement include_once() memunculkan suatu peringatan kesalahan sementara eksekusi script terus berlanjut apabila file target yang hendak digabungkan tidak ditemukan.

Sintaksnya:
include_once(string filename)
string filename menyatakan nama file yang akan digabungkan.

Perhatikan contoh penggunaan statement include pada tiga script dibawah ini. Ketiklah script php dibawah ini simpan dengan nama iosatu.php
<?php
 define('phpversion', phpversion());
 echo "Anda menggunakan PHP versi ".phpversion;
 echo " <br/>";
 function versi()
 {
  echo "Versi php anda ". phpversion;
 }
?>

Ketiklah script php dibawah ini simpan dengan nama iodua.php
<?php
 include_once('iosatu.php');
?>

Ketiklah script php dibawah ini simpan dengan nama iotiga.php
<!DOCTYPE html>
<html lang="en">
<head>
  <title>Statement include_once</title>
  <meta charset="utf-8">
  <meta name="viewport" content="width=device-width, initial-scale=1">
</head>
<body>
 <div class="container">
   <h3>Hasil dari fungsi include_once() </h3>
   <?php
    echo "Penggunaan include_once <br/>";
    require ("iosatu.php");
    require ("iodua.php");
    versi();
   ?>
 </div>
</body>

Coba eksekusi atau jalankan melalui web browser dengan script iotiga.php maka akan terlihat seperti gambar dibawah ini.




Sampai disini dulu tutorial Statement include_once() dari saya, semoga tutorial ini bermanfaat bagi anda dan jangan lupa di share, atas segala kekuranganya mohon dimaafkan, jika ada yang ingin ditanyakan silahkan tinggalkan komentar.



Post a Comment

0 Comments

Rekomendasi Untuk Anda × +